Inilah Lima Rekomendasi Novel Buat Si Buah Hati

Indonesia kaya akan kitab cerita guna anak balita tetapi tak tidak sedikit novel anak yang terdapat di toko buku. Novel anak dengan kisah ringan, cerita penuh khayalan hingga dapat dibaca anak-anak Sekolah Dasar (SD) memang masih belum banyak.

Rekomendasi Novel Buat Si Buah Hati


Novel-novel anak di bawah ini dapat menjadi rekomendasi guna dibaca di akhir pekan untuk buah hati kamu. Berikut di antaranya.

1. Buku 'Na Willa' (Reda Gaudiamo)

Si kecil Na Willa bermukim di suatu gang di Surabaya, di lokasi tinggal dengan pohon cemara di depannya. Ia menguras hari dengan berlari memburu kereta bareng Dul (walau ia tidak jarang kali tertinggal), pergi ke pasar bareng Mak, melalui bapak penjaja anak ayam kuning, atau memikirkan bagaimana orang-orang dapat nyanyi dari dalam radio.

Buku ini berkisah mengenai masa kecil seorang wanita pada masa saat lagu Lilis Suryani tersiar di radio, dan orang masih menjemur kasur kapuk kemudian memukulinya dengan rotan. Buku anak 'Na Willa dan Rumah dalam Gang' (POST Press) ialah lanjutan dari kitab 'Na Willa'.

2. Buku 'Aku, Meps, Beps' (Reda Gaudiamo)

Buku Aku, Meps, dan Beps ialah karangan dari pasangan ibu dan anak, karya Soca Sobhita dan Reda Gaudiamo. Buku ini mengisahkan tentang perayaan kesederhanaan.

Inilah Lima Rekomendasi Novel Buat Si Buah Hati


Ceritanya mengenai seorang anak kecil yang menyaksikan hal apapun dari sudut pandangnya yang sarat imajinasi. Buku ini dikisahkan dalam sudut pandang anak, aku. Objek ceritanya tidak jauh dari dunia anak, orang tua. Meps alias Mama, dan Beps si Papa.

3. Buku Seri 'Mata' (Okky Madasari)

Novel anak 'Mata di Tanah Melus' menjadi karya perdana Okky guna pembaca anak. Ceritanya menceritakan tentang anak perempuan mempunyai nama Matara yang mengerjakan perjalanan ke distrik terluar di Indonesia.

Kisah Matara dilanjutkan di 'Mata dan Rahasia Pulau Gapi' dan 'Mata dan Manusia Laut. Petualangan Matara makin menakjubkan dan tak pernah terbayangkan sebelumnya.

4. 'Dru dan Kisah Lima Kerajaan' (Clara Ng)

'Dru dan Kisah Lima Kerajaan' mengisahkan tentang seorang gadis cilik yang menggali selendangnya yang hilang. Di perjalanan, ia bertemu dengan lima raja yang kesepian. Seekor Keong Emas bertutur asal usul Pohon Kalpataru, membuka perjalanan menjebol jagat, guna menebus satu kesalahan.

5. Seri 'Penjelajah Antariksa' (Djoko Lelono)

Menolak ke belakang, novel anak karya pengarang Indonesia pernah jaya di masanya saat tulisan-tulisan Djokolelono menjamur. Di tahun 1980an, seri 'Penjelajah Antariksa' begitu hendak sekali diminati dan menyihir pembaca.

Bukunya bercerita tentang suatu planet mempunyai nama Poa di dunia antah berantah. Planet Poa dihuni oleh makhluk Terra, humanoid laksana kita. Suatu hari Poa diinvasi oleh kekuatan besar dari galaksi beda tapi mereka pun sama, yakni kaum Terra.

Mereka mempunyai nama bangsa Starx. Memaksa bangsa Terra lain guna bergabung dengan mereka dalam sebuah perserikatan. Karena kaum Terra Poa menampik untuk bergabung, terjadilah perang. Buku 'Bencana di Planet Poa' ini berlanjut di kisah seri lanjutannya, yakni 'Sekoci Penyelamat Antariksa' dan 'Kunin Bergolak'.


Add Your Comments

Disqus Comments